BOOKIE TERPERCAYA |
Hasil imbang di Giuseppe Meazza antara Italia kontra Jerman menyisakan kecewa yang mendalam bagi bintang muda Der Panzer, Thomas Muller. Ya, Jerman memang selalu kesulitan setiap kali menghadapi Gli Azzurri.
Muller menilai bahwa pada laga uji coba yang berakhir dengan skor 1-1 itu, anak asuh Cesare Prandelli menggunakan strategi yang curang. Punggawa Bayern Munich itu pun mengambil salah satu contoh pada pelanggaran keras yang dilakukan Thiago Motta kepada Toni Kroos pada injury time.
“Para pemain Italia bermain seperti yang sudah kami duga sebelumnya - banyak melakukan kecurangan kecil,” kata Muller, Sabtu (16/11/2013).
“Saya tidak tahu apakah hal seperti itu pantas dilakukan di dalam sebuah pertandingan. Namun, wasit juga ikut membela mereka. Saya pikir wajar jika tim bermain keras, tapi Motta benar-benar seolah ingin menghantam wajah Toni (Kross),” tutupnya.
Jerman berhasil membuka keunggulan saat pertandingan baru berjalan delapan menit melalui pemain Borussia Dortmund, Mats Hummels. Namun, tuan rumah dapat menyamakan kedudukan lewat gol Ignazio Abate pada menit ke-28.
Muller menilai bahwa pada laga uji coba yang berakhir dengan skor 1-1 itu, anak asuh Cesare Prandelli menggunakan strategi yang curang. Punggawa Bayern Munich itu pun mengambil salah satu contoh pada pelanggaran keras yang dilakukan Thiago Motta kepada Toni Kroos pada injury time.
“Para pemain Italia bermain seperti yang sudah kami duga sebelumnya - banyak melakukan kecurangan kecil,” kata Muller, Sabtu (16/11/2013).
“Saya tidak tahu apakah hal seperti itu pantas dilakukan di dalam sebuah pertandingan. Namun, wasit juga ikut membela mereka. Saya pikir wajar jika tim bermain keras, tapi Motta benar-benar seolah ingin menghantam wajah Toni (Kross),” tutupnya.
Jerman berhasil membuka keunggulan saat pertandingan baru berjalan delapan menit melalui pemain Borussia Dortmund, Mats Hummels. Namun, tuan rumah dapat menyamakan kedudukan lewat gol Ignazio Abate pada menit ke-28.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar