Agen Bookie Terbesar di Indonesia - Garcia Sesali Roma Tak Bisa Cetak Gol Kedua
Unggul terlebih dulu, AS Roma akhirnya harus puas berbagi skor 1-1 dengan Sassuolo usai kebobolan di menit-menit akhir. Allenatore Roma Rudi Garcia menilai Giallorossi mestinya bisa mencetak gol kedua dan mengunci tiga angka.
Berlaga di Stadion Olimpico, Minggu (10/11/2013), Roma meraih keunggulan di menit ke-19 lewat gol bunuh diri Alessandro Longhi. Kemenangan yang sudah di depan mata akhirnya pupus setelah Domenico Berardi menjebol gawang Morgan De Sanctis.
Garcia menyebut kegagalan mencetak gol tambahan membuat timnya harus menanggung hasil ini. Padahal di babak kedua Roma setidaknya punya tiga kesempatan emas untuk kembali unggul lewat Adem Ljajic.
"Ketika Anda tidak mencetak gol kedua, semua hal bisa terjadi, termasuk kesialan atau sebuah ancaman bola mati tepat di penghujung laga. Ketika Anda hanya unggul 1-0, Anda tidak bisa merasa aman," kata Garcia seperti dikutip Football Italia.
"Sassuolo hanya punya satu peluang yang benar-benar bagus dan itu berkat kesalahan kami, tapi saya memuji mereka karena hingga saat-saat akhir mereka tetap melakukan segala upaya untuk mendapatkan poin."
"Kami seharusnya mematikan mereka, karena kami punya banyak kesempatan mencetak gol di 20 menit terakhir pertandingan," papar pelatih asal Prancis tersebut.
Kendatipun tak berhasil meraih hasil maksimal, Garcia mengaku cukup puas melihat permainan positif anak-anak asuhnya. Apalagi raihan satu poin ini tak mempengaruhi posisi mereka di puncak klasemen Seri A.
"Sekarang peluit akhir telah dibunyikan, kami bisa mengatakan bahwa ini adalah performa yang bagus, lebih bagus di babak kedua daripada babak pertama, dan kami masih di puncak klasemen," ungkap Garcia.
"Hal terpentingnya bagi saya adalah bahwa kami memainkan sepakbola yang bagus, karena itu membuat situasi lebih memungkinkan bagi kami untuk menang," demikian mantan pelatih Lille tersebut.
Tambahan satu poin membuat Roma untuk sementara berjarak empat angka dari Napoli dan Juventus. Tim 'Serigala' mengoleksi nilai 32 dari 12 pertandingan sementara Napoli dan Juve punya 28 poin dari 11 laga.
Unggul terlebih dulu, AS Roma akhirnya harus puas berbagi skor 1-1 dengan Sassuolo usai kebobolan di menit-menit akhir. Allenatore Roma Rudi Garcia menilai Giallorossi mestinya bisa mencetak gol kedua dan mengunci tiga angka.
Berlaga di Stadion Olimpico, Minggu (10/11/2013), Roma meraih keunggulan di menit ke-19 lewat gol bunuh diri Alessandro Longhi. Kemenangan yang sudah di depan mata akhirnya pupus setelah Domenico Berardi menjebol gawang Morgan De Sanctis.
Garcia menyebut kegagalan mencetak gol tambahan membuat timnya harus menanggung hasil ini. Padahal di babak kedua Roma setidaknya punya tiga kesempatan emas untuk kembali unggul lewat Adem Ljajic.
"Ketika Anda tidak mencetak gol kedua, semua hal bisa terjadi, termasuk kesialan atau sebuah ancaman bola mati tepat di penghujung laga. Ketika Anda hanya unggul 1-0, Anda tidak bisa merasa aman," kata Garcia seperti dikutip Football Italia.
"Sassuolo hanya punya satu peluang yang benar-benar bagus dan itu berkat kesalahan kami, tapi saya memuji mereka karena hingga saat-saat akhir mereka tetap melakukan segala upaya untuk mendapatkan poin."
"Kami seharusnya mematikan mereka, karena kami punya banyak kesempatan mencetak gol di 20 menit terakhir pertandingan," papar pelatih asal Prancis tersebut.
Kendatipun tak berhasil meraih hasil maksimal, Garcia mengaku cukup puas melihat permainan positif anak-anak asuhnya. Apalagi raihan satu poin ini tak mempengaruhi posisi mereka di puncak klasemen Seri A.
"Sekarang peluit akhir telah dibunyikan, kami bisa mengatakan bahwa ini adalah performa yang bagus, lebih bagus di babak kedua daripada babak pertama, dan kami masih di puncak klasemen," ungkap Garcia.
"Hal terpentingnya bagi saya adalah bahwa kami memainkan sepakbola yang bagus, karena itu membuat situasi lebih memungkinkan bagi kami untuk menang," demikian mantan pelatih Lille tersebut.
Tambahan satu poin membuat Roma untuk sementara berjarak empat angka dari Napoli dan Juventus. Tim 'Serigala' mengoleksi nilai 32 dari 12 pertandingan sementara Napoli dan Juve punya 28 poin dari 11 laga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar